Gubernur DIY dan Dirjen Pajak tampil dengan selendang batik sawit karya UKM Sm-art Batik pada acara Pahargyan Paramata
April
25 Juli 2024Gubernur DIY dan Dirjen Pajak tampil dengan selendang batik sawit karya UKM Sm-art Batik pada acara Pahargyan Paramata
April
25 Juli 2024Yogyakarta, HAISAWIT - Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X dan Direktur Jenderal Pajak Suryo Utomo mengenakan selendang batik sawit di acara Pahargyan Paramata, yang diadakan pada Senin (22/7/2024), di Hotel Royal Ambarukmo Yogyakarta. Kegiatan ini merupakan Malam Penghargaan dan Apresiasi bagi Wajib Pajak dan Stakeholder di Lingkungan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak DIY.
Selendang batik tersebut diproduksi oleh UKM binaan Kemenkeu Satu DIY, CV. Smart Batik Indonesia (Sm-art Batik), menggunakan malam sawit sebagai bahan utama.
CEO Batik Sawit Sm-art Batik, Miftahudin Nur Ihsan, merasa senang karena diberikan kesempatan untuk menyediakan selendang untuk tamu VIP.
"Kami sangat berterimakasih, Kanwil DJP DIY melibatkan UKM Kemenkeu Satu DIY untuk menyediakan selendang batik untuk tamu VIP. Senang sekali, produk batik sawit bisa digunakan oleh Ngarso Dalem, Dirjen Pajak, dan tamu VIP lainnya," tutur Ihsan, seperti dilihat pada laman BPDPKS, Kamis (25/7/2024).
Batik Sawit merupakan inovasi terbaru di industri batik Indonesia, diproduksi menggunakan malam sawit sebagai pengganti komponen parafin.
Sejak September 2023, Sm-art Batik menjadi pioner pengembangan industri batik sawit yang didukung oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit dan Kementerian Keuangan.
Pada tahun 2024, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi DIY juga turut mendukung dan memberikan apresiasi untuk pengembangan batik sawit di DIY. Dukungan ini sebagai salah satu wujud komitmen Bank Indonesia DIY untuk mendukung pelestarian batik.
Produk Batik Sawit sudah dipercaya sebagai cinderamata dalam berbagai kegiatan penting, seperti Rakornas Sawit Berkelanjutan di Jakarta, promosi sawit baik di Pakistan, training Bank Indonesia Pusat, serta cinderamata untuk kunjungan DPR. Ihsan berharap, nantinya dapat berkolaborasi dengan lebih banyak stakeholder agar usaha batiknya dapat memberikan dampak yang lebih luas untuk masyarakat sekitar.